• Login
  • Register
Minggu, 8 Juni 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

3 Hal yang Perlu Ditegaskan Ketika Perempuan Aktif di Ruang Publik

Bagi kalangan yang biasa membaca tawasul (tradisi kirim doa al-Faatihah pada tokoh-tokoh dan guru-guru), seharusnya sudah dimulai pembacaan tawasul dengan menyebut nama-nama seperti Khadijah Ra dan Sumayyah Ra

Redaksi Redaksi
28/01/2023
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Ruang Publik

Ruang Publik

599
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Dengan melihat banyaknya jumlah nama perempuan yang aktif di ruang-ruang publik, maka ada beberapa hal yang perlu kita tegaskan.

Setidaknya ada tiga hal yang perlu perspektif mubadalah tegaskan dalam hal ini.

Pertama, ini adalah preseden baik, teladan, dan—jika berada pada masa Nabi Muhammad Saw tentu saja termasuk sunnah taqririyah.

Yaitu, sesuatu yang dilakukan oleh para sahabat perempuan dan diakui oleh Nabi Muhammad Saw. sehingga menjadi sunnah yang otoritatif.

Kedua, perlu ada tindakan-tindakan apresiatif terhadap nama-nama tersebut untuk mengenang dan melestarikan nama mereka.

Baca Juga:

Siti Hajar dan Kritik atas Sejarah yang Meminggirkan Perempuan

Jalan Tengah untuk Abah dan Azizah

Spirit Siti Hajar dalam Merawat Kehidupan: Membaca Perjuangan Perempuan Lewat Kacamata Dr. Nur Rofiah

Islam Berikan Apresiasi Kepada Perempuan yang Bekerja di Publik

Demikian juga, menyandingkan nama-nama perempuan di samping nama-nama laki-laki adalah baik dan perlu. (Baca juga: 5 Pilar Keluarga Berencana dalam Perspektif Mubadalah)

Bagi kalangan yang biasa membaca tawasul (tradisi kirim doa al-Faatihah pada tokoh-tokoh dan guru-guru), seharusnya sudah kita mulai pembacaan tawasul dengan menyebut nama-nama seperti Khadijah Ra dan Sumayyah Ra.

Kemudian, membaca tawasul juga kepada Asma’ binti Abu Bakar Ra., Ummu Salamah Ra., Nusaibah binti Ka’ab Ra., Aisyah Ra., dan banyak lagi yang lain. Tawasul tidak hanya terhenti pada nama-nama laki-laki semata.

Ketiga, belajar dari inklusi generasi awal dan partisipasi para perempuan di ruang-ruang publik, harus ada gerakan yang komprehensif untuk merumuskan konsep-konsep kenabian, kewalian, dan keulamaan yang juga inklusif bagi perempuan.*

*Sumber: tulisan Faqihuddin Abdul Kodir dalam buku Qiraah Mubadalah.

Tags: aktifHalperempuanPerluruang publikTegaskan
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

KDRT

Bagaimana Sikap Masyarakat Jika Terjadi KDRT?

8 Juni 2025
Kursi Lipat

Kursi Lipat dan Martabat Disabilitas

8 Juni 2025
Anda Korban KDRT

7 Langkah yang Dapat Dilakukan Ketika Anda Menjadi Korban KDRT

7 Juni 2025
KDRT

3 Faktor Sosial yang Melanggengkan Terjadinya KDRT

7 Juni 2025
Apresiasi Kepada Perempuan yang Bekerja di Publik

Islam Berikan Apresiasi Kepada Perempuan yang Bekerja di Publik

6 Juni 2025
Wuquf Arafah

Makna Wuquf di Arafah

5 Juni 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Jam Masuk Sekolah

    Jam Masuk Sekolah Lebih Pagi Bukan Kedisiplinan, Melainkan Bencana Pendidikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Iduladha: Lebih dari Sekadar Berbagi Daging Kurban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siti Hajar dan Kritik atas Sejarah yang Meminggirkan Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kursi Lipat dan Martabat Disabilitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jalan Tengah untuk Abah dan Azizah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Bagaimana Sikap Masyarakat Jika Terjadi KDRT?
  • Siti Hajar dan Kritik atas Sejarah yang Meminggirkan Perempuan
  • Kursi Lipat dan Martabat Disabilitas
  • Jalan Tengah untuk Abah dan Azizah
  • 7 Langkah yang Dapat Dilakukan Ketika Anda Menjadi Korban KDRT

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID