• Login
  • Register
Kamis, 5 Oktober 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Keluarga

Organ Reproduksi: Pemberian Tuhan yang Harus Manusia Rawat

Kita perlu mengingat bahwa organ reproduksi adalah karunia Tuhan yang perlu kita jaga dengan penuh tanggung jawab. Termasuk dengan cara mengedukasi diri sendiri dan generasi mendatang

Mahmudah Mahmudah
23/08/2023
in Keluarga
0
Organ Reproduksi

Organ Reproduksi

743
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Organ reproduksi adalah anugerah Tuhan yang luar biasa. Organ tersebut merupakan bagian penting dari tubuh manusia yang memungkinkan kelangsungan hidup dan perkembangan manusia di bumi ini.

Meskipun terkadang dianggap tabu untuk dibicarakan, kita seharusnya mengakui pentingnya organ reproduksi dan mengambil tanggung jawab untuk menjaga dan menghormatinya.

Pada acara Pelatihan Dasar Comprehensive Sexual Reproductive Health & Rights di Cirebon, Jawa Barat, tanggal 19-20 Agustus 2023, Ninuk Widyantoro yang merupakan psikolog mengungkapkan, kita perlu memahami bahwa organ reproduksi bukan hanya bagian fisik semata, tetapi juga memiliki makna yang mendalam dalam konteks kehidupan manusia.

Dalam banyak agama dan keyakinan, organ reproduksi, mereka anggap sebagai anugerah suci yang Tuhan berikan kepada manusia.

Daftar Isi

    • Menjadi Jalan untuk Melanjutkan Generasi
  • Baca Juga:
  • Perhatian Islam Terhadap Kesehatan Reproduksi Laki-laki dan Perempuan
  • Kesehatan Reproduksi dalam Islam
  • Pentingnya Laki-Laki dan Perempuan Memiliki Pengetahuan Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR)
  • Pentingnya Menghormati Peran Reproduksi Perempuan
    • Khitan Perempuan
    • Khitan Laki-laki

Menjadi Jalan untuk Melanjutkan Generasi

Organ reproduksi adalah jalan melanjutkan generasi, menjaga kelangsungan umat manusia, dan mewujudkan cinta dalam bentuk keluarga. Oleh sebab itu, menghormati dan menjaga organ reproduksi adalah bentuk penghormatan terhadap ciptaan Tuhan.

Baca Juga:

Perhatian Islam Terhadap Kesehatan Reproduksi Laki-laki dan Perempuan

Kesehatan Reproduksi dalam Islam

Pentingnya Laki-Laki dan Perempuan Memiliki Pengetahuan Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR)

Pentingnya Menghormati Peran Reproduksi Perempuan

Namun, sayangnya, dalam era modern ini, banyak faktor yang dapat mengancam kesehatan dan integritas organ reproduksi. Salah satu faktor utama adalah perilaku seksual yang tidak bertanggung jawab. Melalui perilaku yang tidak sehat, kita dapat menghadapi risiko penyakit menular seksual, masalah reproduksi, dan dampak psikologis yang serius.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengedukasi diri sendiri dan generasi muda tentang pentingnya pendidikan seksual yang komprehensif.

Selain itu, perhatian terhadap lingkungan juga berperan dalam menjaga kesehatan organ reproduksi. Misalnya, yang paling penting adalah rajin membersihkan kamar mandi atau toilet di rumah kita masing-masing minimal 2 kali dalam sehari. Dengan menjaga lingkungan yang bersih, kita dapat meminimalkan risiko gangguan reproduksi dan masalah kesehatan terkait.

Penting juga untuk memperhatikan kesehatan mental seputar topik ini. Dalam beberapa budaya, tekanan sosial atau ekspektasi yang tidak realistis terhadap organ reproduksi dapat menyebabkan stres dan kecemasan yang berkepanjangan.

Oleh karena itu, kita perlu menciptakan lingkungan yang mendukung dialog terbuka dan pengertian, sehingga individu merasa nyaman untuk berbicara tentang masalah kesehatan reproduksi tanpa rasa malu.

Khitan Perempuan

Seperti contohnya khitan perempuan. Pada masa lalu, beberapa budaya atau masyarakat telah memperlihatkan kepada kita semua tentang praktik khitan perempuan.

Namun, di zaman modern, pandangan tersebut umumnya telah berubah. Jika kita analisa secara seksama khitan perempuan dapat melukai organ reproduksi perempuan yakni klitoris yang merupakan pemberian Tuhan.

Menurut fungsi biologis, klitoris adalah organ kecil yang sangat sensitif di area genital perempuan dan memiliki peran dalam sensasi seksual dan kepuasan. Coba bayangkan betapa sakitnya jika organ tersebut dikhitan dan justru akan menghilangkan fungsinya. Itu sebabnya mengapa khitan perempuan dilarang.

Senada dengan jurnal perempuan yang ditulis oleh Adinda Putri dan Sri Lestari dalam penelitiannya menjelaskan, bahwa khitan perempuan merupakan dampak pelemahan (powerlessness) perempuan dalam praktik khitan perempuan yang menjadi salah satu implikasi negatif dari politik pengakuan identitas kelompok budaya yang terjadi di Indonesia.

Khitan Laki-laki

Berbeda dengan khitan laki-laki. Khitan laki-laki dilakukan karena alasan agama, tradisi, atau kesehatan. Dari segi agama, dalam beberapa kepercayaan, khitan dianggap sebagai bagian dari ketaatan kepada Tuhan.

Sementara, secara kesehatan, khitan dapat membantu mengurangi risiko infeksi saluran kemih, kanker penis, dan penyebaran penyakit menular seksual. Dalam hal ini, khitan laki-laki sangat dianjurkan.

Menjaga organ reproduksi juga berkaitan dengan kesetaraan gender dan hak asasi manusia. Perempuan dan laki-laki memiliki peran yang sama penting dalam menjaga kesehatan reproduksi.

Oleh sebab itu, akses yang setara terhadap perawatan kesehatan reproduksi, pendidikan seksual, dan perlindungan dari pelecehan seksual adalah hak yang harus masyarakat dan pemerintah hormati dan lindungi.

Dalam mengakhiri pandangan ini, kita perlu mengingat bahwa organ reproduksi adalah karunia Tuhan yang perlu kita jaga dengan penuh tanggung jawab. Termasuk dengan cara mengedukasi diri sendiri dan generasi mendatang, menjaga lingkungan, dan mempromosikan kesetaraan gender.

Kita dapat memastikan bahwa anugerah berharga ini tetap utuh bagi generasi yang akan datang. Melalui upaya bersama ini, kita menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan menghormati ciptaan Tuhan yang indah ini. []

Tags: organpemberianreproduksiTuhan Rawat
Mahmudah

Mahmudah

Mahmudah adalah Alumni Pondok Pesantren Buntet, Cirebon.

Terkait Posts

stimulasi fisik anak

Teladan Nabi dalam Pemberian Stimulasi Fisik Anak

4 Oktober 2023
Ketahanan Mental Keluarga

Insecurity Laki-laki dan Strategi Ketahanan Mental Keluarga

30 September 2023
Masjid Ramah Perempuan

Sudahkan Masjid Ramah Perempuan dan Anak?

27 September 2023
Kerja Perawatan dan Pengasuhan

Apresiasi Peran Laki-laki dalam Kerja Perawatan dan Pengasuhan

25 September 2023
Anak Korban Perceraian

5 Dampak Psikologi bagi Anak Korban Perceraian

23 September 2023
Fenomena Fatherless Country

Fenomena Fatherless Country dalam Kacamata Islam

15 September 2023
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • mubadalah

    Prinsip Mubadalah adalah Prinsip untuk Kesetaraan dan Kemanusiaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prinsip Kesalingan Dalam Mencari Nafkah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fatwa KUPI (Bukan) Soal Hukum Aborsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 9 Konsep Keluarga Maslahah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Teladan Nabi dalam Pemberian Stimulasi Fisik Anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Relasi Suami Istri adalah Kesalingan dan Kerjasama
  • Perempuan Guru Mengaji di Sabuah
  • Makna Hadis Istri Bersujud kepada Suami dalam Perspektif Mubadalah
  • Serigala Betina dalam Diri Perempuan: Mengenalkan Psikologi Feminis
  • Hadis Suami Saleh dan Istri Salihah dalam Perspektif Mubadalah

Komentar Terbaru

  • Ainulmuafa422 pada Simple Notes: Tak Se-sederhana Kata-kata
  • Muhammad Nasruddin pada Pesan-Tren Damai: Ajarkan Anak Muda Mencintai Keberagaman
  • Profil Gender: Angka tak Bisa Dibiarkan Begitu Saja pada Pesan untuk Ibu dari Chimamanda
  • Perempuan Boleh Berolahraga, Bukan Cuma Laki-laki Kok! pada Laki-laki dan Perempuan Sama-sama Miliki Potensi Sumber Fitnah
  • Mangkuk Minum Nabi, Tumbler dan Alam pada Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist