• Login
  • Register
Jumat, 11 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Publik

Minimnya Perhatian Pemerintah Terhadap Trafiking

Seperti halnya KDRT, fenomena trafiking bagaikan fenomena gunung es. Trafiking merupakan perdagangan manusia yang sulit dideteksi dan diindentifikasi dengan mudah

Redaksi Redaksi
10/05/2023
in Publik
0
trafiking

trafiking

579
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Perdagangan perempuan atau yang secara populer disebut trafficking in women atau biasa disebut trafiking, dewasa ini merupakan isu paling aktual dan fenomenal di seluruh dunia.

Trafiking telah dipandang sebagai kejahatan transnasional atau global. Laporan PBB (Persatuan Bangsa-bangsa) menyebutkan ada 150 juta perempuan dan anak diperdagangkan setiap tahunnya untuk berbagai keperluan kejahatan, terutama prostitusi (pelacuran).

Perkiraan banyak orang menyatakan bahwa data pasti tentang trafiking sesungguhnya belum kita ketahui.

Seperti halnya KDRT, fenomena trafiking bagaikan fenomena gunung es. Trafiking merupakan perdagangan manusia yang sulit dideteksi dan kita indentifikasi dengan mudah.

Data-data yang kita temukan sejauh ini hanya merupakan kasus-kasus yang bisa kita laporkan, realitas sebenarnya jauh lebih besar.

Baca Juga:

Perhatian Islam kepada Ibu Hamil dan Menyusui

Tamasya “Wisata” Kota Sampah dan Pandangan Kritis Seyyed Hossein Nasr

Perspektif Keadilan Hakiki Berikan Perhatian Khusus pada Pengalaman Perempuan

Spirit Zakat dalam Pajak: Amanah di Pundak Pejabat dan Kontrol di Tangan Rakyat

Definisi Trafficking

Terdapat beberapa definisi trafiking yang pernah sejumlah pihak ajukan. Definisi Palermo, misalnya, menyebutkan Trafiking dengan:

“Perdagangan orang adalah proses perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman, atau penerimaan seseorang dengan ancaman, penggunaan kekerasan, penculikan, dan penyekapan.

Lalu, pemalsuan, penipuan, penyalahgunaan kekuasaan atau posisi rentan, penjeratan utang atau memberi bayaran atau manfaat.

Sehingga memperoleh persetujuan dari orang yang memegang kendali atas orang lain tersebut, baik yang pelaku lakukan di dalam Negara maupun antar Negara, untuk tujuan eksploitasi atau mengakibatkan orang tereksploitasi.”

Definisi di atas sebenarnya masih menyisakan sedikit masalah. Karena, meskipun protokol tersebut telah mengakomodasi frase “dengan persetujuan korban” sebagai tidak relevan, tetapi keberadaannya tidak termuat dalam definisi. Jaringan Kerja Prolegnas Pro Perempuan (JKP3) mengajukan usulan definisi yang lebih lengkap, yaitu:

“Perdagangan orang adalah proses perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman, pemindahan atau penerimaan dengan atau tanpa persetujuan korban.

Mereka yang memegang kendali atas diri korban atau dengan persetujuan dari mereka melalui kebohongan, kecurangan, bujuk rayu, ancaman, penggunaan kekerasan, penculikan, dan penyekapan.

Kemudian, pemalsuan, penipuan, penyalahgunaan kekuasaan atau posisi rentan, penjeratan utang atau memberi bayaran atau manfaat. Baik yang pelaku lakukan di dalam negara maupun antar negara, untuk tujuan eksploitasi atau mengakibatkan orang tereksploitasi.”

Rumusan di atas memperlihatkan kepada kita dengan jelas bahwa trafiking merupakan bentuk kejahatan kemanusiaan yang sangat kompleks, berliku, dan terpenggal-penggal.

Traffiking intinya adalah tindakan eksploitasi manusia atas manusia lain dengan cara yang sangat beragam dan terorganisir. Termasuk meliputi kekerasan fisik, mental, seksual, sosial, ekonomi, dan budaya.[]

Tags: minimnyapemerintahPerhatiantrafiking
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Kopi yang Terlambat

Jalanan Jogja, Kopi yang Terlambat, dan Kisah Perempuan yang Tersisih

10 Juli 2025
Humor Kepada Difabel

Sudahkah Etis Jokes atau Humor Kepada Difabel? Sebuah Pandangan Islam

10 Juli 2025
Melawan Perundungan

Melawan Perundungan dengan Asik dan Menyenangkan

9 Juli 2025
Nikah Massal

Menimbang Kebijakan Nikah Massal

8 Juli 2025
Intoleransi di Sukabumi

Intoleransi di Sukabumi: Ketika Salib diturunkan, Masih Relevankah Nilai Pancasila?

7 Juli 2025
Retret di sukabumi

Pengrusakan Retret Pelajar Kristen di Sukabumi, Sisakan Trauma Mendalam bagi Anak-anak

7 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kopi yang Terlambat

    Jalanan Jogja, Kopi yang Terlambat, dan Kisah Perempuan yang Tersisih

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sudahkah Etis Jokes atau Humor Kepada Difabel? Sebuah Pandangan Islam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Life After Graduated: Perempuan dalam Pilihan Berpendidikan, Berkarir, dan Menikah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film Horor, Hantu Perempuan dan Mitos-mitos yang Mengikutinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hingga Saat Ini Perempuan Masih Dipandang sebagai Fitnah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Menakar Kualitas Cinta Pasangan Saat Berhaji
  • Islam: Membebaskan Manusia dari Gelapnya Jahiliyah
  • Ikrar KUPI, Sejarah Ulama Perempuan dan Kesadaran Kolektif Gerakan
  • Berkeluarga adalah Sarana Menjaga Martabat dan Kehormatan Manusia
  • Jalanan Jogja, Kopi yang Terlambat, dan Kisah Perempuan yang Tersisih

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID