• Login
  • Register
Minggu, 13 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Personal

Overthinking, Apakah Dunia Terlalu Berisik Bagi Perempuan?

Seseorang yang mengalami overthinking akan kesulitan untuk fokus tehadap selain hal yang sedang ia pikirkan

Indah Fatmawati Indah Fatmawati
16/10/2024
in Personal
0
Overthinking

Overthinking

751
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Tidak ada yang salah jika kita overthinking. Sebagai manusia, merupakan hal wajar jika kita merasakan ketakutan akan apa yang terjadi.

Mubadalah.id – Apakah hari ini kamu menemui kegagalan?. Apakah dunia terlalu berisik bagimu?. Ataukah banyak sekali yang ingin kamu teriakkan namun kamu tidak mampu?

Sebagai perempuan yang secara biologis harus melewati fase-fase datang bulan, menjaga mood dan kewarasan jiwa adalah hal yang perlu diprioritaskan. Bagaimana tidak?.

Jika saja suasana hati kita terganggu, maka semua aktivitas juga akan tersendat. Kondisi tersebut kadang kala membuat perempuan harus berdamai dengan dirinya sendiri.

Hal-hal di luar ekspektasi juga terkadang menjadi donatur utama dalam meraih kesuksesan. Ada kondisi-kondisi di mana hari kita tidak berjalan mulus. Hari ini kita menemui banyak kesedihan, merasa seakan dunia terlalu kejam dan banyak sekali ketidakadilan yang kita rasakan.

Jika sudah begini, sebaiknya kita beristirahat sejenak. Bisa jadi, apa yang kita rasakan saat ini adalah karena over thinking yang tercipta di kepala kita sendiri.

Baca Juga:

Merebut Kembali Martabat Perempuan

Laki-laki dan Perempuan adalah Manusia yang Setara

Kegagalan dalam Perspektif Islam: Antara Harapan Orang Tua dan Takdir Allah

Sudah Saatnya Menghentikan Stigma Perempuan Sebagai Fitnah

Apakah Sebuah Kesalahan Jika Kita Mengalami Overthinking?

Overthinking memiliki arti sebagai sebuah kecenderungan ketika seseorang menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan hal tertentu secara berlebihan dan berulang-ulang. Seseorang yang mengalami overthinking akan kesulitan untuk fokus tehadap selain hal yang sedang ia pikirkan.

Tidak ada yang salah jika kita overthinking. Sebagai manusia, merupakan hal wajar jika kita merasakan ketakutan akan apa yang terjadi di masa depan, bahkan ketakutan karena pernah merasa gagal yang terjadi di masa lalu.

Manusia sangatlah wajar mengalami ini semua, karena manusia adalah makhluk yang selalu menuntut kepastian. Suatu hal yang tidak pasti, selalu membuat manusia merasa khawatir dan ketakutan. Namun kita harus tau batasan, kapan level dan kadar overthinking itu harus dihilangkan.

Mengapa Tiba-tiba Membincangkan Hal Demikian?

Sebagai seorang perempuan, selain cantik dan berwawasan luas, adanya kesehatan mental juga menjadi asset berharga yang perlu terus diupgrade dan dipertahankan. Perempuan yang memiliki itu semua akan menjadi perempuan yang berdaya dan membawa dampak positif bagi lingkungan. Baik dengan cara melakukan pergerakan, maupun dengan menyebarkan ajakan-ajakan positif terhadap sekitar.

Jika kita melihat, banyak sekali sosok perempuan tangguh yang sebenarnya juga mengalami ketakutan-ketakutan dan kekhawatiran akan masa depan. Salah satunya adalah artis Maudy Ayunda.

Maudy adalah artis yang terkenal super perfect dan tanpa kekurangan ini nyatanya juga mengalami stress karena overthinking seperti yang kebanyakan perempuan rasakan. Dalam channel Youtubenya, Maudy juga menceritakan bagaimana ia juga manusia biasa yang merasa stres, takut dan khawatir akan masa depan.

Bagaimana Mengatasi Overthinking Agar Tidak Berlebihan?

Mengutip dari arikel Prudential, sebenarnya terdapat banyak cara untuk menghindari dan mengatasi overthinking agar tidak kebablasan. Cara-cara tersebut antara lain:

Pertama, jangan memikirkan suatu hal secara berlebihan. Agar dapat menghindarinya, usahakan untuk selalu menempatkan diri dekat dengan orang-orang yang yang berpikiran positif.

Kedua, hindarkan diri dari melakukan sesuatu tanpa adanya persiapan, terlebih jika itu merupakan suatu pekerjaan atau perform yang membutuhkan kematangan. Ketiga, berikan batasan dalam penggunaan media sosial. Hal ini bertujuan agar pikiran tetap terjaga dan tidak mudah terpengaruh dengan iming-iming media sosial.

Keempat, saran dari Maudy sendiri. lakukan hal-hal yang membuatmu merasa hadir sepenuhnya dan memiliki kontrol terhadap diri kita sendiri. Sekadar membaca buku, meditasi, olah raga, berbincang dengan teman yang terpercaya, atau mencari tahu penyebab dari overthinking tersebut bisa menjadi solusi.

Terakhir, pesanku untuk para perempuan. “Dunia yang terasa berisik ini, sebenarnya adalah dunia yang kita ciptakan sendiri.” []

Tags: Kajian PsikologiKesehatan MentalOverthinkingperempuanSelf Love
Indah Fatmawati

Indah Fatmawati

Sebagai pembelajar, tertarik dengan isu-isu gender dan Hukum Keluarga Islam

Terkait Posts

Kesalingan

Kala Kesalingan Mulai Memudar

13 Juli 2025
Harapan Orang Tua

Kegagalan dalam Perspektif Islam: Antara Harapan Orang Tua dan Takdir Allah

12 Juli 2025
Berhaji

Menakar Kualitas Cinta Pasangan Saat Berhaji

11 Juli 2025
Ikrar KUPI

Ikrar KUPI, Sejarah Ulama Perempuan dan Kesadaran Kolektif Gerakan

11 Juli 2025
Life After Graduated

Life After Graduated: Perempuan dalam Pilihan Berpendidikan, Berkarir, dan Menikah

10 Juli 2025
Pelecehan Seksual

Stop Menormalisasi Pelecehan Seksual: Terkenal Bukan Berarti Milik Semua Orang

9 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Ayat sebagai

    Pentingnya Menempatkan Ayat Kesetaraan sebagai Prinsip Utama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Praktik Kesalingan sebagai Jalan Tengah: Menemukan Harmoni dalam Rumah Tangga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbedaan Biologis Tak Boleh Jadi Dalih Mendiskriminasi Hak Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perempuan dan Pembangunan; Keadilan yang Terlupakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tidak Ada yang Sia-sia Dalam Kebaikan, Termasuk Menyuarakan Isu Disabilitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Merebut Kembali Martabat Perempuan
  • Kedisiplinan Mas Pelayaran: Refleksi tentang Status Manusia di Mata Tuhan
  • Kala Kesalingan Mulai Memudar
  • Hancurnya Keluarga Akibat Narkoba
  • Praktik Kesalingan sebagai Jalan Tengah: Menemukan Harmoni dalam Rumah Tangga

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID