• Login
  • Register
Senin, 2 Juni 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom

Islam Menghargai Perempuan yang Bekerja

dul dul
11/05/2018
in Kolom
0
perempuan yang bekerja

Seorang perempuan akan berangkat menuju tempat kerjanya.

20
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.od – Pada 2013 kemarin, saya berkesempatan terlibat dalam penelitan pasca gempa Padang yang terjadi pada tahun 2009. Untuk mendapatkan data tentang ketahanan pangan masyarakat pasca bencana, kami membuat sensus data keluarga setiap kepala rumah tangga. Saya pun kebagian tugas mendata di dua desa di Padang.

Di dua desa tersebut mayoritas masyarakatnya bekerja di ladang pertanian. Menariknya, baik laki-laki maupun perempuan di sana sama-sama bekerja di ladang. Tidak ada perbedaan peran dan kerja di antara dua jenis kelamin tersebut.

Baca juga:
Nabi Mengapresiasi Perempuan Bekerja untuk Keluarga

Tapi anehnya, dalam data yang kami peroleh selanjutnya ternyata perempuan yang bekerja di ladang tersebut seperti mendapat kesan ‘tak dianggap’. Bagaimana tidak? Pekerjaannya dianggap tidak bernilai sehingga tidak bisa ‘dirupiahkan’. Sehingga hanya lelaki saja yang menjadi acuan data rumah tangga waktu itu.

Saya baru sadar kemudian, di desa saya sendiri, di daerah Subang yang mayoritas buruh tani, terjadi hal yang serupa. Pada musim menanam ataupun musim panen, perempuan bekerja di sawah selalu mendapatkan upah yang tidak sebanding dengan pekerja laki-laki. Padahal pekerjaan yang dilakukan perempuan dan laki-laki sama saja. Tidak ada pembedaan jenis pekerjaan yang hanya bisa dilakukan perempuan atau laki-laki.

Baca Juga:

Mengapa dan Untuk Apa Perempuan Memakai Jilbab?

Mengenal Perbedaan Laki-laki dan Perempuan secara Kodrati

Menafsir Ulang Ajaran Al-Ḥayā’ di Tengah Maraknya Pelecehan Seksual

Etika Sosial Perempuan dalam Masa ‘Iddah

Laki-laki menanam, perempuan pun menanam begitu pun pada musim panen perempuan menyabit padi dan laki-laki pun demikian.

Seharusnya upah diberikan berdasarkan pekerjaannya bukan melihat jenis kelaminnya. Upah bagi perempuan dan laki-laki dalam hal ini harus seimbang. Misal laki-laki mendapatkan upah Rp 100 ribu sehari, maka harusnya perempuan pun mendapatkan upah yang sama. Tapi kenapa harus dibedakaan?

Islam sendiri menurut saya adalah agama yang ramah terhadap perempuan dan menghargai perempuan yang bekerja. Ia turun ke dunia untuk menyeimbangkan kehidupan yang timpang. Islam menjadi agama yang punya sejuta inspirasi untuk aksi-aksi dalam memuliakan para perempuan.

Akhlak Jahiliyyah yang selalu menganggap perempuan sebagai aib, fitnah dan pembawa sial, dirombak ‘habis-habisan’ oleh Islam. Kalau sekarang perilaku diskriminasi dan kekerasan terhadap perempuan masih terjadi sungguh kita patut mengelus dada. Fakta perbedaan upah buruh tani laki-laki dan perempuan juga sedikit banyak mencerminkan bahwa kita belum sepenuhnya mengamalkan ajaran nabi. Kita tahu, nabi mengapresiasi perempuan yang bekerja.

Dalam satu riwayat dari Ritah, istri Abdullah bin Mas’ud RA, ia pernah mendatangi Nabi SAW dan bertutur “Wahai Rasul, saya perempuan pekerja, saya jual hasil pekerjaan saya. Saya melakukan ini semua, karena saya, suami saya, maupun anak saya, tidak memiliki harta apapun”. Ia juga bertanya mengenai nafkah yang dia berikan kepada suami dan anaknya.“Kamu memeroleh pahala dari apa yang kamu nafkahkan pada mereka”, sabda Nabi SAW (Thabaqat Ibn’ Sa’d). []

Tags: KesalinganKesetaraanperempuanperempuan bekerja
dul

dul

Orang biasa

Terkait Posts

Perbedaan Feminisme

Perbedaan Feminisme Liberal dan Feminisme Marxis

2 Juni 2025
Teknologi Asistif

Penyandang Disabilitas: Teknologi Asistif Lebih Penting daripada Mantan Pacar

2 Juni 2025
Kurban

Kurban Sapi atau Kambing? Tahun Ini Masih Kurban Perasaan! Refleksi atas Perjalanan Spiritual Hari Raya Iduladha

2 Juni 2025
Ketuhanan

Ketuhanan yang Membebaskan: Membangun Perdamaian dengan Dasar Pancasila

1 Juni 2025
Pandangan Subordinatif

Dekonstruksi Pandangan Subordinatif terhadap Istri dalam Rumah Tangga

31 Mei 2025
Perempuan Penguasa

Sejarah Para Perempuan Penguasa Kerajaan Wajo, Sulawesi Selatan

31 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Teknologi Asistif

    Penyandang Disabilitas: Teknologi Asistif Lebih Penting daripada Mantan Pacar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kurban Sapi atau Kambing? Tahun Ini Masih Kurban Perasaan! Refleksi atas Perjalanan Spiritual Hari Raya Iduladha

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bagaimana Akhlak Karimah dalam Memilih dan Melamar Pasangan Pernikahan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makna Hijab Menurut Pandangan Ahli Fiqh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jilbab Menurut Ahli Tafsir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Perbedaan Feminisme Liberal dan Feminisme Marxis
  • Mengapa dan Untuk Apa Perempuan Memakai Jilbab?
  • Penyandang Disabilitas: Teknologi Asistif Lebih Penting daripada Mantan Pacar
  • Jilbab Menurut Ahli Tafsir
  • Bagaimana Akhlak Karimah dalam Memilih dan Melamar Pasangan Pernikahan?

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID