• Login
  • Register
Sabtu, 19 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Para Perempuan pada Masa Nabi Saw Terlibat Aktif Memberikan Beberapa Kebijakan Sosial

Para perempuan harus memperjuangkan dan banyak memberi masukan kepada Rasulullah SAW. Upaya mereka ini tentu merupakan kiprah politik yang sangat berpengaruh pada kebijakan sosial yang terjadi di masa tersebut.

Redaksi Redaksi
07/02/2024
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Kebijakan Sosial

Kebijakan Sosial

276
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Para perempuan sahabat Rasulullah SAW terkenal aktif memberikan masukan beberapa kebijakan sosial, terutama yang mengenai diri mereka.

Hal ini karena risalah yang dibawa Nabi SAW membawa perubahan sosial yang cukup besar, yang akan menghancurkan kekuasaan status quo para elite Quraisy. Risalah yang didasarkan pada prinsip persamaan antara tuan dan hamba, kuat dan lemah, kaya dan miskin, laki-laki dan perempuan, orang Arab dan yang bukan Arab.

Hal ini penting karena mereka telah memperoleh posisi yang cukup signifikan dalam Islam, yang tidak mereka peroleh pada masa Jahiliyah. Posisi ini tidak atau belum sepenuhnya sebagian laki-laki pahami dan terima.

Karena itu, para perempuan harus memperjuangkan dan banyak memberi masukan kepada Rasulullah SAW. Upaya mereka ini tentu merupakan kiprah politik yang sangat berpengaruh pada kebijakan sosial yang terjadi di masa tersebut.

Dalam suatu riwayat, para perempuan pernah menggugat budaya yang masih memperkenankan laki-laki untuk memukul istri. Nabi SAW sendiri pada akhirnya tidak memuji mereka yang suka memukul istri.

Baca Juga:

COC: Panggung yang Mengafirmasi Kecerdasan Perempuan

Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

Dari Iyas bin Abdillah bin Abi Dzubab ra. berkata: bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Janganlah kalian memukul para perempuan!.”

Lalu datang Umar ra. kepada Rasulullah SAW dan berkata, “Para istri itu nanti berani (melawan) suami mereka. Berikan kami izin untuk memukul mereka.”

Anehnya, banyak sekali perempuan yang mendatangi keluarga Rasulullah SAW, mengadukan perilaku suami mereka.

Maka Rasulullah SAW pun bersabda: “Sesungguhnya banyak perempuan mendatangi keluarga Muhammad sambil mengadukan perilaku Suami mereka. Mereka (para suami) itu bukanlah orang-orang yang baik”. (HR Abu Dawud, lihat: Ibn al-Atsir, Jami” al-Ushil, VII/330, no. hadis: 4719). []

Tags: kebijakanmasaNabi Sawperempuansosial
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Nabi Saw

Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

18 Juli 2025
rajulah al-‘Arab

Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

18 Juli 2025
Sejarah Perempuan

Mengapa Perempuan Ditenggelamkan dalam Sejarah?

18 Juli 2025
Rabi’ah al-Adawiyah

Belajar Mencintai Tuhan dari Rabi’ah Al-Adawiyah

18 Juli 2025
Sejarah Perempuan dan

Mengapa Sejarah Ulama, Guru, dan Cendekiawan Perempuan Sengaja Dihapus Sejarah?

17 Juli 2025
Menjadi Pemimpin

Perempuan Menjadi Pemimpin, Salahkah?

17 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Fazlur Rahman

    Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kehamilan Perempuan Bukan Kompetisi: Memeluk Setiap Perjalanan Tanpa Penghakiman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • COC: Panggung yang Mengafirmasi Kecerdasan Perempuan
  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan
  • Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID