• Login
  • Register
Jumat, 4 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Film

Under the Queen’s Umbrella: Potret Perjuangan Ibu Melindungi Anaknya

Drama ini adalah perjuangan seorang ratu, dalam melindungi kerajaan dan kisah seorang ibu melindungi anak-anaknya

Muallifah Muallifah
30/06/2023
in Film
0
Under the Queen’s Umbrella

Under the Queen’s Umbrella

892
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Drakor Under the Queen’s Umbrella 16 episode ini tidak hanya menampilkan perebutan kekuasaan seperti sebuah serial yang berlatar belakangan keluarga kerajaan lainnya. Hal yang menarik dalam serial ini adalah cara seorang ratu melindungi anak-anaknya dari ancaman dan bahaya yang mengintai selayaknya menjadi pangeran agung.

Dalam serial Under the Queen’s Umbrella, alkisah Ratu Hwa-ryeong memiliki lima orang putra yang memiliki karakter berbeda. Mereka adalah Putra Mahkota (Bae In-hyuk) yang cerdas dan bijaksana, Pangeran Agung Seongnam (Moon Sang-min) yang terkenal pemberontak dan dingin tapi sebenarnya berhati hangat.

Kemudian ada Pangeran Agung Muin (Yoon Sang-hyun) yang memiliki sifat kekanak-kanakan, Pangeran Agung Gyeseong (Yoo Seon-ho) yang dikenal penurut dan memiliki sisi feminin yang tinggi. Terakhir ada Pangeran Agung Ilyeong (Park Ha-jun) yang juga punya sifat kekanak-kanakan dan lebih suka bermain-main.

Drama Under the Queen’s Umbrella ini bercerita tentang perjuangan Ratu Hwa dalam mempertahankan martabat dan melindungi kelima anaknya. Kisah ini bermula ketika Putra Mahkota memiliki penyakit keras hingga sampai akhirnya meninggal akibat penyakit yang ia derita.

Namun, kematian tersebut menuai kontroversi dan membuat Ratu Hwa tidak terima atas kematian tersebut dengan melakukan berbagai cara untuk mengungkap misteri kematian itu.

Baca Juga:

Kisah Jun-hee dalam Serial Squid Game dan Realitas Perempuan dalam Relasi yang Tidak Setara

Begal dan Geng Motor yang Kian Meresahkan

Kiat-kiat Mewujudkan Keluarga Maslahah Menurut DR. Jamal Ma’mur Asmani

Membangun Kehidupan yang Sehat Dimulai dari Keluarga

Upaya tersebut dilakukan karena pernah terjadi pada Putra Mahkota Taein, mantan calon raja terdahulu. Sang ratu bersama para dayang, dan Pangen Agung Seongnam berusaha keras untuk mengungkapkan kematian itu.

Rivalitas Perempuan dan Potret Perebutan Kekuasaan

Kisah dalam drama Under the Queen’s Umbrella ini cukup menguras emosi dengan akting para pemain yang sangat baik. Salah satu gambarannnya adalah Ibu Suri (Kim Hae Sook), yang di masa silam merupakan seorang selir namun berhasil menggulingkan Putra Mahkota Taein, sehingga mampu membuat anaknya menjadi seorang raja.

Ia juga sering berselisih paham dengan sang ratu, bahkan juga menunjukkan potret rivalitas antara menantu dan mertua dalam keluarga kerajaan. Ibu Suri juga tidak berniat untuk melengserkan kedudukannya sebagai seorang ratu dengan menggantikan kepada Pangeran Uiseong, putra selir Gwi in-hwang.

Tidak hanya konflik ini yang tersaji. Akan tetapi juga gambaran para selir yang sedang berupaya untuk menaikkan anaknya menjadi putra mahkota dengan berbagai cara. Kompetisi pemilihan putra mahkota menyisakan banyak sekali skenario yang sangat ciamik dengan model perebutan kekuasaan dari berbagai strategi.

Di sinilah penonton diajak untuk berefleksi tentang hubungan sesama perempuan dengan melihat hubungan mertua dengan menantu, serta hubungan para selir yang memiliki banyak sekali konflik, utamanya persaingan tahta.

Namun, ada potret lain yang tergambarkan dalam hubungan perempuan ketika sang ratu berupaya keras untuk mengungkap kematian anaknya. Ia ditemani oleh para dayang yang setia, serta komunikasi yang berjalan dengan para selir lainnya untuk saling bekerja sama antara yang satu dengan lainnya.

Perjuangan Seorang Ibu Menjaga Anaknya

Selain sebagai seorang ratu, Hwa-ryeong juga berperan sebagai seorang ibu. Selayaknya ibu pada umumnya, ia begitu menyayangi anak-anaknya dengan penuh kelembutan dan penerimaan sangat tinggi. Yakni dengan karakter yang berbeda dari kelima anaknya. Meskipun demikian, ia tidak segan-segan untuk marah, bahkan bersikap sangat tegas kepada setiap anak-anaknya apabila melakukan pelanggaran.

Namun, ada potret yang sangat istimewa dalam drama ini adalah ketika ia mengetahui bahwa salah satu anaknya, Pangeran Agung Gyeseong memiliki karakter feminin bahkan lebih menyukai hal-hal tentang perempuan.

Puncaknya ketika ia mengetahui bahwa sang anak, menyukai berdandan selayaknya perempuan. Bagi keluarga kerajaan, hal itu adalah aib dan merupakan kegagalan seorang ibu karena tidak bisa mendidik anaknya selayaknya laki-laki. Sang ratu justru tidak memiliki pandangan yang berbeda. Ia menerima sepenuhnya Pangeran Agung Gyeseong dengan karakter feminin yangia miliki.

Sikapnya sebagai seorang ibu, tampil sebagai sosok yang demokratis. Ia selalu mengajak anak-anaknya untuk berdialog. Meminta pendapat dan memberikan ruang yang sangat luas bagi anak-anaknya untuk berbicara. Namun, ini bukan berarti ia abai terhadap kebutuhan para anaknya.

Bahkan ia bersikap tegas dan cenderung memaksa semua anak-anaknya untuk mendaftar menjadi putra mahkota. Meski terkesan memaksa, namun ia lakukan demi melindungi anak-anaknya.

Ketakutan terhadap keselamatan anak-anaknya pasca meninggalnya anak pertamanya, putra mahkota semakin besar. Kedudukannya sebagai seorang ratu, akan disingkirkan oleh Ibu Suri, mertuanya semakin terlihat dengan jelas. Kisah yang ia alami hampir sama dengan kisah di masa silam.

Ia mengorbankan apapun untuk melindungi seluruh anak-anaknya. Bahkan nyawa sekalipun. Drama ini adalah perjuangan seorang ratu, dalam melindungi kerajaan dan kisah seorang ibu melindungi anak-anaknya. []

 

Tags: Drama KoreaIbukeluargaReview FilmUnder the Queen’s Umbrella
Muallifah

Muallifah

Penulis asal Sampang, sedang menyelesaikan studi di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Tinggal di Yogyakarta

Terkait Posts

Squid Game

Kisah Jun-hee dalam Serial Squid Game dan Realitas Perempuan dalam Relasi yang Tidak Setara

3 Juli 2025
Nurhayati Subakat

Nurhayati Subakat, Perempuan Hebat di Balik Kesuksesan Wardah

26 Juni 2025
Film Animasi

Belajar Nilai Toleransi dari Film Animasi Upin & Ipin

22 Juni 2025
Film Azzamine

Film Azzamine: Ketika Bentuk Proteksi Orang Tua Kepada Anak Perempuan Disalahartikan

20 Juni 2025
Tastefully Yours

Tastefully Yours : Membongkar Konstruksi Sosial dari Dapur

19 Juni 2025
Bela Negara

Pearl Eclipse: Potret Keberanian Perempuan Dalam Bela Negara

14 Juni 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Beda Keyakinan

    Meninjau Ulang Cara Pandang terhadap Orang yang Berbeda Keyakinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bisnis Mentoring Poligami: Menjual Narasi Patriarkis atas Nama Agama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Laki-laki Juga Bisa Jadi Penjaga Ruang Aman di Dunia Digital

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fokus Potensi, Difabel Bukan Objek Konten Kesedihan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketika Istilah Marital Rape Masih Dianggap Tabu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Berjalan Bersama, Menafsir Bersama: Epistemic Partnership dalam Tubuh Gerakan KUPI
  • Islam Melawan Oligarki: Pelajaran dari Dakwah Nabi
  • Pak Bahlil, Kritik Tambang Bukan Tanda Anti-Pembangunan
  • Mengapa Islam Harus Membela Kaum Lemah?
  • Komitmen Disabilitas untuk Isu Iklim

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID