• Login
  • Register
Rabu, 22 Maret 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Rujukan Hadits

Penghormatan terhadap Peran Perempuan (Hadis ke-11)

Tahukah kamu bahwa hadis yang menyebutkan kalau ibu sampai disebut tiga kali dibandingkan ayah merupakan bukti penting Rasulullah memberikan penghormatan terhadap peran perempuan? Berikut penjelasannya seperti dikutip dari Kompilasi 60 Hadits Sahih tentang Hak-hak Perempuan dalam Islam

Faqih Abdul Kodir Faqih Abdul Kodir
06/07/2016
in Hadits
0
Reproduksi Perempuan

(sumber foto liputan6.com)

80
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Kita sering mendengar teks hadits bahwa Ibu dihormati tiga kali lebih banyak dibanding ayah, apa teksnya dan apa maknanya? Tahukah kamu bahwa hadis yang menyebutkan kalau ibu sampai disebut tiga kali dibandingkan ayah merupakan bukti penting Rasulullah memberikan penghormatan terhadap peran perempuan

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ مَنْ أَحَقُّ النَّاسِ بِحُسْنِ صَحَابَتِى قَالَ «أُمُّكَ». قَالَ ثُمَّ مَنْ قَالَ «ثُمَّ أُمُّكَ». قَالَ ثُمَّ مَنْ قَالَ «ثُمَّ أُمُّكَ». قَالَ ثُمَّ مَنْ قَالَ «ثُمَّ أَبُوكَ». رواه مسلم في صحيح، رقم الحديث: 6664، كتاب البر والصلة والأدب، باب بِرِّ الْوَالِدَيْنِ وَأَنَّهُمَا أَحَقُّ بِهِ.

Dari Abu Hurairah, ra, berkata: Ada seorang laki-laki datang dan bertanya kepada Rasulullah Saw: “Siapakah orang yang paling berhak saya layani dan temani?” Rasul menjawab: “Ibumu.” “Lalu siapa?”, orang itu bertanya lagi. “Ibumu.” “Terus siapa?” “Ibumu.” “Setelah itu siapa?” “Kemudian ayahmu.” kata Rasulullah Saw. (Sahih Muslim, no. Hadis: 6664).

Daftar Isi

    • Sanad Hadis
  • Baca Juga:
  • Biografi Gus Dur; Dekat dengan Lima Perempuan
  • Hadits Menghormati Ibu
  • Puasa dan Pengalaman Perempuan
  • Rajin Ibadah, tetapi Bangkrut secara Spiritual
    • Penjelasan Hadis

Sanad Hadis

Hadis ini diriwayatkan Imam Muslim dalam Sahihnya (no. Hadis: 6664), Imam Bukhari dalam Sahihnya (no. Hadis: 6037), Imam Abu Dawud dalam Sunannya (no. Hadis: 5141 dan 5142), Imam Turmudzi dalam Sunannya (2018), Ibn Majah dalam Sunannya (no. Hadis: 3789) dan Imam Ahmad dalam Musnadnya  (no. Hadis: 8459, 20345, dan 20365).

Hadis Abu Hurairah ra ini dinyatakan dalam konteks budaya jahiliyah yang lebih memberi penghormatan kepada laki-laki dibanding kepada perempuan (Ingat pernyataan Umar bin Khattab ra di atas, no. 6). Nabi Saw membalik kesadaran mereka, bahwa memberi perhatian kepada perempuan lebih penting dari laki-laki.

Baca Juga:

Biografi Gus Dur; Dekat dengan Lima Perempuan

Hadits Menghormati Ibu

Puasa dan Pengalaman Perempuan

Rajin Ibadah, tetapi Bangkrut secara Spiritual

Penjelasan Hadis

Mengapa penghormatan terhadap peran perempuan dengan memberikan perhatian yang lebih? Tentu saja karena perhatian yang ada di masyarakat sama sekali tidak tertuju pada perempuan. Padahal perempuan telah mengambil peran penting dalam meneruskan regenerasi kemanusiaan. Yaitu menjadi ibu, mengandung, melahirkan, menyusui, merawat dan membesarkan.

Hadis ini sekaligus memberi pengakuan dan penghargaan terhadap peran domestik perempuan yang sering sekali diabaikan kebanyakan orang. Perempuan seringkali dibiarkan sendiri menjalankan peran tersebut, tanpa dukungan yang cukup dari pihak keluarga, masyarakat, dan terutama negara.

Penghormatan terhadap peran perempuan sebagai ibu tidak cukup hanya  berupa pujian dan ucapan manis, tapi juga harus dalam bentuk riil. Bentuk riil yang dimaksud yaitu dengan membantu berbagi kerja, memberi makanan yang bergizi, mendidik dan memberdayakan perempuan, mengalokasikan anggaran kesehatan untuk perempuan, dan juga cuti kerja untuk reproduksi.

Sudah seharusnya, penghormatan terhadap perempuan sebagai ibu yang sudah dicontohkan spiritnya oleh Rasulullah Saw., diimplementasikan dalam bentuk dukungan yang nyata dari anggota keluarga, masyarakat dan negara.

Tags: Hadits MubadalahMenghormati IbuPeran Reproduksi Perempuansuami siaga
Faqih Abdul Kodir

Faqih Abdul Kodir

Faqih Abdul Kodir, biasa disapa Kang Faqih adalah alumni PP Dar al-Tauhid Arjawinangun, salah satu wakil ketua Yayasan Fahmina, dosen di IAIN Syekh Nurjati Cirebon dan ISIF Cirebon. Saat ini dipercaya menjadi Sekretaris ALIMAT, Gerakan keadilan keluarga Indonesia perspektif Islam.

Terkait Posts

Hadits tentang Pemukulan Anak

Hadis tentang Pemukulan Anak Perspektif Maqashid Syariah

8 November 2022
Menjawab Salam dari Non-Muslim

Cara Menjawab Salam dari Non-Muslim

30 September 2022
Perempuan Keluar Rumah untuk Bekerja

Hadis Perempuan Keluar Rumah untuk Bekerja

29 September 2022
Hadits Perempuan Shalat di Masjid

Hadits Perempuan Shalat di Masjid

28 Agustus 2022
Hadits tentang Istri Menggugat Cerai Suami

Hadits tentang Istri Menggugat Cerai Suami

27 Agustus 2022
Hak Anak dalam Hadits

Adakah Pembicaraan Hak Anak dalam Hadits?

6 Agustus 2022
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Menjadi Minoritas

    Refleksi: Sulitnya Menjadi Kaum Minoritas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nilai Inklusif dalam Perayaan Nyepi 2023

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ramadan dan Nyepi; Lagi-lagi Belajar Toleransi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pentingnya Pembagian Kerja Istri dan Suami

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Islam Adalah Agama yang Menjadi Rahmat Bagi Seluruh Alam Semesta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Rahmat Allah Swt Untuk Orang Islam dan Orang Kafir
  • Islam Adalah Agama yang Menjadi Rahmat Bagi Seluruh Alam Semesta
  • Ramadan dan Nyepi; Lagi-lagi Belajar Toleransi
  • Nilai Inklusif dalam Perayaan Nyepi 2023
  • Pentingnya Pembagian Kerja Istri dan Suami

Komentar Terbaru

  • Perempuan Boleh Berolahraga, Bukan Cuma Laki-laki Kok! pada Laki-laki dan Perempuan Sama-sama Miliki Potensi Sumber Fitnah
  • Mangkuk Minum Nabi, Tumbler dan Alam pada Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan
  • Petasan, Kebahagiaan Semu yang Sering Membawa Petaka pada Maqashid Syari’ah Jadi Prinsip Ciptakan Kemaslahatan Manusia
  • Berbagi Pengalaman Ustazah Pondok: Pentingnya Komunikasi pada Belajar dari Peran Kiai dan Pondok Pesantren Yang Adil Gender
  • Kemandirian Perempuan Banten di Makkah pada Abad ke-20 M - kabarwarga.com pada Kemandirian Ekonomi Istri Bukan Melemahkan Peran Suami
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist