• Login
  • Register
Kamis, 2 Februari 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan

Penyempurnaannya adalah dengan perspektif mubadalah yang ingin memastikan kehadiran perempuan sebagai subjek dalam mendekati teks. Sehingga, akhlak yang maslahat itu harus maslahat untuk laki-laki dan perempuan

Redaksi Redaksi
16/01/2023
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Perspektif Mubadalah

Perspektif Mubadalah

552
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Perspektif mubadalah merupakan perspektif yang hadir sebagai bagian dari kerja-kerja dakwah penyempurnaan (itmam) akhlak yang sebelumnya sudah maslahat, baik, dan mulia.

Dakwah penyempurnaan adalah misi utama Nabi Muhammad Saw yang masih harus kita lakukan secara berkesinambungan.

Tradisi akademik pemaknaan teks-teks Islam selama ini sudah baik. Tetapi, karena sesuatu dan lain hal, terjadi distorsi dan memerlukan penyempurnaan.

Distorsi yang dimaksud adalah ketika teks-teks itu hanya didekati dari sisi laki-laki sebagai subjek tanpa melibatkan perempuan.

Penyempurnaannya adalah dengan perspektif mubadalah yang ingin memastikan kehadiran perempuan sebagai subjek dalam mendekati teks.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Mematri Wasiat Buya Husein Muhammad
  • Relasi Keluarga Berencana dalam Perspektif Mubadalah
  • Benarkan Perjodohan Menjadi Pangkal Masalah?
  • Terminologi Mubadalah Berguna Untuk Gagasan Relasi Kerjasama

Baca Juga:

Mematri Wasiat Buya Husein Muhammad

Relasi Keluarga Berencana dalam Perspektif Mubadalah

Benarkan Perjodohan Menjadi Pangkal Masalah?

Terminologi Mubadalah Berguna Untuk Gagasan Relasi Kerjasama

Sehingga, akhlak yang maslahat itu harus maslahat untuk laki-laki dan perempuan. Akhlak yang baik itu hanya bisa dikatakan baik jika benar-benar baik untuk laki-laki dan perempuan.

Begitu pun akhlak yang mulia itu hanya akan mulia dengan sempurna jika perempuan dan laki-laki sama-sama muliah.

Abu Hurairah Ra. menuturkan, Rasulullah Saw. bersabda, “Sesungguhnya mengutus Aku untuk menyempurnakan akhlak yang maslahat.” (Musnad Ahmad, no. 9074).

Riwayat lain, “Allah Swt mengutus Aku untuk menyempurnakan akhlak yang baik.” (Muwaththa’ Malik, no. 1643). Riwayat lain, “Allah Swt mengutus Aku untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.” (Sunan Baihagi, no. 20782).

Perspektif mubadalah juga hadir dalam upaya kecil dari keimanan pada ketauhidan Allah Swt yang melarang menuhankan apa pun selain-Nya, kerahmatan Nabi Muhammad Saw yang inklusif bagi perempuan dan laki-laki, dan keadilan Islam pada segenap manusia dan semesta alam.*

*Sumber: tulisan Faqihuddin Abdul Kodir dalam buku Qiraah Mubadalah.

Tags: bagiankemaslahatankerjamenjadiMubadalahperspektif
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Abu Syuqqah

Pandangan Abu Syuqqah Tentang Isu Kesetaraan Gender

1 Februari 2023
Kerja Perempuan

Kisah Saat Nabi Saw Apresiasi Kepada Para Perempuan Pekerja

1 Februari 2023
Salma

Kisah Saat Nabi Saw Tertawa Karena Mendengar Cerita Kentut dari Salma

1 Februari 2023
Akhlak Manusia

Akhlak Manusia Sebagai Ruh Fikih

1 Februari 2023
keluarga

7 Prinsip Dalam Berkeluarga Ala Islam

1 Februari 2023
Nyadran Perdamaian

Melihat Keterlibatan Perempuan dalam Tradisi Nyadran Perdamaian di Temanggung Jawa Tengah

1 Februari 2023
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • keluarga

    7 Prinsip Dalam Berkeluarga Ala Islam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Melihat Keterlibatan Perempuan dalam Tradisi Nyadran Perdamaian di Temanggung Jawa Tengah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Saat Nabi Saw Tertawa Karena Mendengar Cerita Kentut dari Salma

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mematri Wasiat Buya Husein Muhammad

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akhlak Manusia Sebagai Ruh Fikih

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Pandangan Abu Syuqqah Tentang Isu Kesetaraan Gender
  • Mematri Wasiat Buya Husein Muhammad
  • Kisah Saat Nabi Saw Apresiasi Kepada Para Perempuan Pekerja
  • Pertemuan Mitologi, Ekologi, dan Phallotechnology dalam Film Troll
  • Kisah Saat Nabi Saw Tertawa Karena Mendengar Cerita Kentut dari Salma

Komentar Terbaru

  • Refleksi Menulis: Upaya Pembebasan Diri Menciptakan Keadilan pada Cara Paling Sederhana Meneladani Gus Dur: Menulis dan Menyukai Sepakbola
  • 5 Konsep Pemakaman Muslim Indonesia pada Cerita Singkat Kartini Kendeng dan Pelestarian Lingkungan
  • Ulama Perempuan dan Gerak Kesetaraan Antar-umat Beragama pada Relasi Mubadalah: Muslim dengan Umat Berbeda Agama Part I
  • Urgensi Pencegahan Ekstrimisme Budaya Momshaming - Mubadalah pada RAN PE dan Penanggulangan Ekstrimisme di Masa Pandemi
  • Antara Ungkapan Perancis La Femme Fatale dan Mubadalah - Mubadalah pada Dialog Filsafat: Al-Makmun dan Aristoteles
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist