• Login
  • Register
Rabu, 2 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Buya Husein

Nabi Memuji Non Muslim

Puisi-puisinya ini memeroleh inspirasi dari ayat-ayat suci al-Qur’an yang ia pelajarinya secara tekun. Ada salah satu puisinya yang sangat terkenal yang dibacakan di hadapan Nabi Saw, dan beliau memujinya

KH. Husein Muhammad KH. Husein Muhammad
02/03/2024
in Kolom Buya Husein
0
Non Muslim

Non Muslim

800
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Salah satu sifat, karakter yang melekat pada Nabi adalah “al-Shidiq” (jujur). Beliau bicara apa yang sebenarnya kepada siapapun, termasuk kepada orang kafir (non Muslim).

Pada hari Kamis (26/4/18), di gedung Gus Dur, Fahmina, Cirebon, melakukan aktifitas rutin Pengajian Kamisan, ngaji kali ini membahas kitab Fann al-Ta’amul al-Nabawiy Ma’ Ghair al-Muslimin sampai pada pasal Madh al-Mukhalifin (Memuji non Muslim).

Salah satu sifat, karakter yang melekat pada Nabi adalah “al-Shidiq” (jujur). Beliau bicara apa yang sebenarnya kepada siapapun, termasuk kepada orang kafir. Salah satunya adalah memuji Labid bin Rabi’ah.

Labid bin Rabi’ah, adalah penyair besar Arabia yang hidup sebelum dan sesudah kenabian Muhammad Saw. Dia dipandang sebagai penyair terbesar di antara para penyair besar Arab : Imri al-Qais, Hasan bin Tsabit, Zuhair bin Abi Sulma, Nabighah al-Dzibyani dan lain-lain.

Labid (atau Lubaid) adalah seorang musyrik, kafir pagan, sebelum akhirnya masuk Islam dan menjadi penyair muslim yang baik. (Baca: Goethe Belajar Islam)

Baca Juga:

Asma’ binti Abu Bakar Ra : Perempuan Tangguh di Balik Kesuksesan Hijrah Nabi Muhammad SAW

Saat Menyelesaikan Masalah dengan Sang Istri, Nabi Muhammad Saw Memilih Negosiasi

Ragam Bentuk Relasi Nabi Saw bersama Non-Muslim

Nabi Saw Janjikan Pahala Bagi Orang Tua yang Mengasuh Anak Perempuan

Puisi yang Indah

Saat masih musyrik ia menggubah puisi-puisi yang indah. Puisi-puisinya ini memeroleh inspirasi dari ayat-ayat suci al-Qur’an yang ia pelajarinya secara tekun. Ada salah satu puisinya yang sangat terkenal yang dibacakan di hadapan Nabi Saw, dan beliau memujinya. Inilah puisi yang indah dan menggetarkan kalbu pendengarnya itu :

اَلاَ كُلُّ شَيْئٍ ماَ خَلا الله باَطِلُ # وَكلّ نــَعِيْمٍ لاَ مـَحَالـَةَ زَائِلُ

وكُلُّ أُناسٍ سَوْفَ تَدْخُلُ بَيْنَهُمْ # دَوِيـْهِيَّةٌ تـَصْفَرُّ مِنْها اْلأنامِلُ

وكُلّ امْرِئٍ يـَوْمًا سيَعْلَمُ غَيْبَهُ # إذا كُشِفَتْ عِنْد اْلاِلَهِ الْمحَاصل

“Ingatlah, segala sesuatu selain Allah pasti akan lenyap dan setiap kenikmatan pasti akan sirna”
“Suatu saat, setiap orang pasti akan dijemput oleh maut yang membuat jari-jari pucat pasi”.
“Setiap orang kelak pada saatnya akan melihat hasil kerjanya, saat lembar-lembar catatan dibacanya di depan Tuhan”.

Kemudian, mendengar puisi ini Nabi saw memberikan apresiasi yang tinggi. Beliau mengatakan :

اَصْدَقُ كَلِمَةٍ قَالـَها شَاعِرٌ كـَلِمَةُ لُبـَيْدٍ : الا كلّ شيئ ما خلا الله باطل …..

“Puisi terbaik yang pernah seorang penyair adalah puisi Labid gubah: “Sesungguh, segala sesuatu selain Allah pasti akan hilang lenyap”.

Tags: MemujiNabi Muhammad SAWnon muslim
KH. Husein Muhammad

KH. Husein Muhammad

KH Husein Muhammad adalah kyai yang aktif memperjuangkan keadilan gender dalam perspektif Islam dan salah satu pengasuh PP Dar al Tauhid Arjawinangun Cirebon.

Terkait Posts

Idulfitri

Khutbah Idulfitri: Mulai Kehidupan Baru di Bulan Syawal

31 Maret 2025
Tahun Baru 2025

Do’a Tahun Baru 2025

31 Desember 2024
Rabi'ah Al-'Adawiyah

Sufi Perempuan: Rabi’ah Al-‘Adawiyah

24 Desember 2024
Imam Al-Ghazali

Kritik Imam Al-Ghazali Atas Realitas Zamannya

20 September 2024
Idul Adha

Khutbah Idul Adha: Pesan-pesan Kemanusiaan Nabi

16 Juni 2024
Trilogi

Trilogi Islam

4 April 2024
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Anak Difabel

    Di Balik Senyuman Orang Tua Anak Difabel: Melawan Stigma yang Tak Tampak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Meninjau Ulang Amar Ma’ruf, Nahi Munkar: Agar Tidak Jadi Alat Kekerasan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pergeseran Narasi Pernikahan di Kalangan Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mewujudkan Fikih yang Memanusiakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gaji Pejabat vs Kesejahteraan Kaum Alit, Mana yang Lebih Penting?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Demianus si ‘Manusia Pembalut’ dan Perlawanan terhadap Tabu Menstruasi
  • Vasektomi, Gender, dan Otonomi Tubuh: Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kelahiran?
  • Perceraian dalam Fikih: Sah untuk Laki-Laki, Berat untuk Perempuan
  • Gaji Pejabat vs Kesejahteraan Kaum Alit, Mana yang Lebih Penting?
  • Fikih yang Kerap Merugikan Perempuan

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID